blogger,

DAY 2 “City Of Bandar Lampung”

15.10.00 ima2512 0 Comments

DAY 2 “City Of Bandar Lampung”
Lampung dan Lampung, di hari kedua ini kami memutuskan tuk jadi orang Kota sejenak, hahaha, alias nge-Mall sek. Lagian juga ada beberapa yang ingin kami beli,sekalian pengen tahu wilayah perkotaan kota Bandar Lampung. Kalo dibandingin Kota Surabaya, lebih kecil, kalo dibandingin dengan  Kota Probolinggo, lebih besar. Hari kedua ini, kami jalan jalan di Kota saja. Kita ke Universitas Lampung. Ini pertama kali aku jalan kesini, dulu paper ku aja yang udah diseminarin di sini (alias mas wahyu yang nyeminar, aku Cuma numpang nama peneliti doang), kami diajak keliling sama Abi, mulai dari pintu masuk sampek area kebun binatang nyaa (aku gak tahu namanya, pokoknya ada rusanya), ditengah perjalanan di Unila,, perutku rasanya mulai gak enak, kepala ku udah mulai sedikit pusing ,,aduhh, aku lupa lagi belum minum obat rutin phobia ku, aku juga sok kuat sih, udah tahu punya kelemahan kayak gitu, masih saja sok kuat, hehehe. Sekarang itu aku sadar diri, ketika beranjak dewasa ini, aku tahu kelemahanku apa. Kalo kita sudah tahu kelemahan kita itu apa, seharusnya kita mampu menerimanya dan mencoba tuk melengkapi kelemahan kita sendiri, contohnya aku, hehehe.

Alhasil, akibat ke songongan ku sendiri, pusing dah kepala, aku minta berhenti di salah satu grocery di dekat kampus UNILA, parah, perutku kayanya sudah kayak mau keluar aja. Hahahaha. Obatnya seharusnya udah gak fungsi, kalo sudah masuk fase “mabok” ini, tapi tak apalah mencoba maksimal dulu, dari pada aku sakit dikota orang. Ku telan langsung 2 obat tersebut, gleeepppp…. Biarkan 5 menitan, kasian juga mereka nungguin aku, hehehehe. Setelah 5 menit sepertinya ini obat sudah bereaksi, mataku udah mulai gak bisa dibuka. Lelep lelep. Dan akupun gak sadar di bawa kemana aja, kerjaannku molor aja di mobil itu. Aku terbangun, setelah nyampek di SPBU untuk mengisi bensin. Kepalaku masih radak pusing, aduh nie obat udah gak fungsi. Aduh, aku lihat sekeliling didalam mobil, gak ada kantong plastic lagi,  feeling gue, aku bakal muntah nie dah. Dalam hati, ayo ndang parker dulu. Sesampainya ditempat parking sebuah mall, kukira udah gak mau muntah, tapi seturunnya dari mobil, perutku rasanya gak enak,,,uaaakakkkk, seketika itu ku berlari ke area dapur atau kamar mandi milik sapa juga gak tahu, pokoknya aku nyelonong aja. Namanya juga darurat. Aku muntah brooo… untungnya tuh kamar mandi lagi gak ada penghuninya. Aku kayaknya juga secepat kilat muntah dan bersiinnya. Mbak siti sama Manyu masih nyari nyari aku ada dimana, selang 5 menitan kayaknya, aku kembali kemereka. Dengan  muka berseri-seri tampa rasa pusing aku berjalan aja masuk ke mall. Hehehe, alhamdullillah, habis muntah, kepala ku udah lumayan. Mualnya juga gak, sepertinya obatnya udah ampuh. Hahaha.


Dari mall kita melanjutkanya ke Gramedia, cari buku broooo,,,, gini gini aku juga maniak buku. Suka baca kalo ada waktu lowong. Tapi gak kelihatan aja kutu bukunya, apa karena aku gak pake kacamata kali yaa…hahahah
Sebelum ke Lampung, aku sempat menghubungi salat satu mbak ku di UNAIR, mbak husna ,psikologi 2008. Dia lagi pengabdian di Lampung, dan dianya juga dari Lampung. Aku memang mau ketemua ma mbaknya, lagian udah lama banget gak ketemu, berapa tahun yaa, sejak pisah rumah, terus sibuk skripsi, habis itu wisuda, kayaknya juga gak berung, sekitar 5 tahunann kayaknya, tapi kok rsanya sebentar banget yaa,,, ihhh, biasanya aku suka curhat sama mbaknya, apalagi mbaknya ambil psikologi, menarik belajar psikologi itu. Bertemulah kita di Gramedia, habis itu di ajak makan dan ngobrol. Terus nongkrong di mall lagi. Seru rasanya. Begitu ya kalo ketemu sama temen lama. Tapi rasanya kurang lama kumpulnya, aku belum curhat semuanya ke mbak husna. Tapi mau gimana lagi, waktu –waktu, ingat waktu. Akhirnya senja sorepun menyapa, itu menandakan, kami harus pulang. Di Mall juga kami ketemu dengan teman –teman kecil (maksudnya siswa siswi gue, biar gak kelihatan tua aja, padahal yo aku udah berumur, hehehe) kami pulang sekitar maghrib, sholat di masjid, habis itu nganterin mbak husna di pondoknya, and the last, we were home. Today was  very special.  Althoung I was sick in the mindle of traveling, but I liked it. I was so enjoy in the wonderfull city of Bandar Lampung. Thank you for today, and I was very happy to meet my sistar, Husna Mulyati.


NB : hari kedua ini, aku gak banyak foto, gmn mau foto, lawong momentnya pada gas pas,,, kalian pada gak mau lihat foto ku yang kondisinya seperti itu kan,,,hehehe 

You Might Also Like

0 komentar: