Cerita Serpong #5

08.40.00 ima2512 0 Comments



Pagi ini kota Serpong  diguyur Hujan. Jelaslah, diriku malas untuk membuka mata, apalagi ada tamu bulanan, tampa shubuh, tidurku berlanjut sampai setengah 7. Hehehe. Hari ini aku berkunjung ke Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah atau disebut juga UIN Jakarta. Aku kesana bersama Titik naik sepeda motor nya Mas Tito. Kunjunganku bertujuan untuk mempelajari tentang XRD dan analisisnya. Aku dan Titik berangkat jam delapan lebih dari Balai Inkubator Teknologi atau Nanotech.  Alur yang diberikan oleh anak UIN sangat mudah dimengerti, namun “Pelaksanaan tidak semudah teori”, perjalanannya jauh (ya meskipun gak sejauh Jakarta-Surabaya) hehehe. Tapi menurutku jalan yang ditempuh lumayan jauh untuk berkendaraan motor. Belum ditambah macet. Inilah kebiasaan orang-orang Jakarta dan sekitarnya, kenapa suka sekali yang namanya “macet”.  Aku gak tahan dengan suasana di kota ini. jalanannya becek, gerimis pula. Lengkap sudah perjuangan kami untuk mencari ilmu tentang  XRD disana.
Satu jaman lebih lah, kami baru nyampek dipintu gerbang UIN. Tulisan  dan logo “UIN Jakarta”   menandakan kami sudah nyampek ketujuan. Gedung yang tinggi (sekitar 6 atau 7 lantai)  mengelilingi area kampus tersebut. Rindang suasananya sangat menyejukkan mata, banyak tumbuhan dan bangunan modern yang menjulang tinggi. Suasana kampus ini lumayan sepi ( ya iyalah, kan masih suasana  liburan). Motor kami berhenti didepan gedung Praktikum Laboratorium Terpadu, dan kami memasuki area gedung tersebut. Kami menemui Bapak Operator yang mengoperasikan XRD yang berada di lantai satu gedung ini.
Kami berkenalan, saling menyapa dan menyampaikan maksud kami ke beliau.  Sekitar tiga jam-an kami belajar  tentang XRD. Bagaimana membaca puncak, bagaimana membaca hasil XRD, bagaimana mengetahui kristalnya dan bagaimana mengetahui prosentase senyawa tersebut. Salah satu aplikasi yang digunakan untuk mengetahui prosentase senyawa tersebut yaitu dengan GSAS ( General Structure Analyse System). Waktu serasa cepat berjalan, jam sudah menunjukkan jam 12 lebih. Waktu ISHOMA untuk karyawan, termasuk juga bapaknya. Aku juga pun sudah lumayan dibuat pusing dengan ilmu yang dikasih bapaknya. Kami berencana nge-lab setelah ishoma, namun rencana itu gagal, karena hujan deras mengguyur daerah sekitar UIN. Mau tidak mau,kami  harus menunggu redanya hujan, kalo tidak kami harus menerobos derasnya hujan. Dan alhasil kami sampai di Kost sekitar jam setengah tiga. Mau Nge-lab pun juga percuma, karena sudah kesorean, bapak-bapak di Lab pun pulangnya sekitar jam 4. Jadi kami putuskan untuk tidak nge-lab hari ini.
*menyenangkan, bertemu dan menimba ilmu yang sangat baru. Perjuangan kami terasa terbalaskan dengan ilmu yang kami dapat hari ini, terima kasih bapak. ( al ilmu bila amalin kassyajari bila tsamarin= ilmu yang tidak diamalkan, bagaikan pohon yang tidak berbuah) Have a Nice day!!

You Might Also Like

0 komentar: