Ice skating,

Cerita Serpong #13 “ICE SKATING”

05.55.00 ima2512 0 Comments

Add caption


Halaman Depan Mal Taman Anggrek

Hari kedua long weekend, kalian pada kemana nie??? Sabtu kemaren aku jalan-jalan  ke Mal Taman Anggrek Jakarta Barat.  Ada salah satu permainan yang aku pengenin, yaitu Ice Skating. Adanya sih cuma di Mal Taman Anggrek, maka jadilah kita berempat (aku, alwi, titik ma pipin) jalan-jalan ke mal tersebut.  Mal Taman Anggrek, dari beberapa mal yang pernah aku kunjungi, mal ini menurutku yang terbesar. (ya, referensi mal ku sedikit sih) . Mal ini terletak di Jakarta Pusat, dengan gedung yang bertingkat. Luas banget, kalau seharian jalan-jalan di mal ini mah kaki langsung minta “counterpain”.

Kita disana ditemani oleh salah satu teman penelitian kita di Metalurgy yang berasal dari Universitas Diponegoro, namanya Muhammad Taufiq, panggilannya Taufiq. Orangnya tinggi dan pake kacamata. Yang ngerti tuh mal kan si Taufiq, jadi dia sebagai guide kita.

Kita berangkat dari kost sekitar jam 9 pagi. Antisipasi lah biar gak ketinggalan kereta Commuter Line. Rute yang diambil kereta Commuter Line- Angkot 09- Kopaja 88. Kita baru nyampek di mal Taman Anggrek sekitar jam 12-an.  Perut udah keroncongan, artinya bensin lagi dalam posisi nol. Kita makan siang menu nasi black pepper.  Setelah makan siang, barulah kita bermain Ice Skating. Kukira tampa perlu mengantri, kita dapat langsung menikmati permainan tersebut. Ternyata, antriannya puannnjang. Dan juga ada break setiap beberapa jam sekali untuk pelapisan es. Jadinya, kita berlima nungguin berjam-jam.
Nasi ayam black Pepper


Aku mengetahui ice skating dari beberapa film yang aku tonton. Pertama kukira permainan ini hanya bisa dimainkan di wilayah kutub atau wilayah yang mempunyai musim salju. Tapi akhirnya di Indonesia ada juga. Negara kita kan negara tropis tuh, kan jarang-jarang ada es-es kayak gini. Aku tidak tahu perasaan ku sendiri ketika memasuki area Sky rink nya. Takut, seru, penasaran, dan malu. Takut, ya iyalah aku takut (jatuh). Ini kan pertama kali aku bermain-main dengan permainan ini. Seru, seru banget. Pengalaman yang sangat menyenangkan. Penasaran, aku penasaran, bagaimana ketika aku berjalan ditengah arena es.  Malu, aku malu sama orang-orang yang sudah bisa “ice skating” tapi masih kecil (alias masih anak-anak). Dalam ice skating ini kita harus menggunakan sepatu khusus ice skating. Gara-gara make ni sepatu, tinggi ku seperti bertambah (xixixixi :D). Ketika masuk arena, aku susah untuk menstabilkan diriku, aku susah  untuk berdiri, jadi harus berpegangan ke pagar samping arena. Belajar berjalan terlebih dahulu. Selangkah demi selangkah, setelah itu harus berani berkeliling tanpa berpegangan pada pagar samping arena. Satu langkah, dua langkah, dan seterusnya.  Terkadang tidak bisa mengendalikan sepatu yang meluncur, akhirnya tubuhku ikut juga meluncur dan akhirnya jatuh ke lantai es.  Sesudah berkeliling arena beberapa kali, tetap saja aku tak bisa meluncur,hehehe (gak bakat dan kurang latihan). Tak terasa waktu kami sudah selesai. Kami hanya bermain kurang lebih sekitar 2 jam. Meskipun hanya 2 jam, tapi tubuh kami sudah pegal-pegal. Pengalaman yang sangat seru dan menyenangkan. Rasanya pengen sekali bisa meluncur kayak di Olimpiade – olimpiade gitu. Tapi mau gimana lagi, yang penting sudah bisa merasakan. Semoga bisa bermain lagi (amin,,, harapan)

Setelah main ice skating, kita ngisi bensin dulu lah. Makan D’Crepes. Lumayanlah untuk mengisi perut yang sudah kelaparan. Kami selesai sekitar jam 6 sore. Hari kedua long weekend ini diakhiri dengan makan tongseng di sekitar wilayah rumah taufiq yang tidak jauh dari mal Taman Anggrek, yaitu di belakang mal Slipi jaya. Satu fenomena lagi di daerah ibu kota ini, bangunan-bangunan besar saling berhadapan dan berjejeran . Ketika melihat daerah sekitar, bangunan besar-besar yang ku lewati, yaitu mal-mal yang saling berjejeran. Slipi Jaya, Mal Taman anggrek, Central Park. Para pengusaha tersebut saling kompetitif untuk menarik para konsumen.  Melihat pemandangan ini, kota ini benar-benar metropolis. Mencari zona kehijauan tak kan didapatkan. Kendaraan saling berlalu lalang mewarnai jalanan kota. 


Eksis,,,,

Ima, Titk, Taufiq ma Pipin (dari sebelah kiri)
Pipin, Alwiyah, Titik, Taufiq dan Ima



0 komentar:

Bogor,

Cerita Serpong #12 “ Institut Pertanian Bogor (IPB)”

00.01.00 ima2512 0 Comments


Long weekend,long weekend. Long weekend pada kemana ni??? Pertamanya akupun juga bingung pada mau kemana. Di tempat rantaun tuh, kalo gak ada kendaraan, pake kendaraan umum lah. Dimana kalo pake kendaraan umum bisa jadi pengeluaran tambah gede (yang namanya mahasiswa harus ingat kantong juga lah). Paling enak tuh, jalan-jalan gratis. hehehe :D

Jum’at minggu ini aku pergi jalan-jalan ke Institut Pertanian Bogor (IPB). Rencanca awal sih pengen ke Isntana Bogor, tapi alhasil dipertengahan jalan aku dan temenku (Pipin) memutuskan untuk mengunjungi salah satu perguruan tinggi di Indonesia, yaitu Institut Pertanian Bogor (IPB). Untuk memasuki kawasan IPB sendiri, ada angkot untuk daerah kampus dalam. Jadi angkot ini masuk-masuk sampek daerah kampus sendiri. Untuk mengakses daerah kampus sendiri, tidak harus lewat Gerbang Utama kampus. Ada beberapa gerbang samping untuk jalan akses yang lebih cepat.  Ketika memasuki daerah kampus sendiri (yang melewati akses jalan samping), kami melewati satu gang “pasar” atau lapak-lapak yang berjualan berbagai macam makanan dan barang-barang tekstil (tas, aksesoris, sepatu, dll). Perasaan ku ketika melewati daerah ini, wah, keren nie kampus, bisa shopping terus,,, (hahahah :D)
Ketika sudah melewati daerah “jualan” tersebut, barulah kami memasuki area kampus. Kampus IPB sendiri sangat luas (pastinya , belum saya ukur  hehehe J!!!). Aku dan pipin bertemu dengan temannya pipin, yaitu Rady dan Upin (nama lengkap Upin, lupa). Mereka sebagai guide kami untuk keliling kampus.  Sebelum berkeliling kampus, harus mengisi bensin dulu lah. Kami berempat makan di warung yang berjualan TO (Tempe Oncom). Yaitu semacam nasi yang dicampur dengan tempe Oncom, kukira pertama isinya apa, ternyata isinya tempe. Nasinya lumayan gurih, ditambah lauk ayam dan sambal penyetan. Mantab-sudah makanannya. Setelah mengisi bensin, barulah kami diajak berkeliling daerah kampus.
Kami menyusuri area kampus, masuk dari fakultas satu ke fakultas lain. Dari Fakultas Mipanya, sampai Fakultas Peternakan nya. Kami juga melihat peternakan yang dimiliki Kampus. Hebatnya juga,  di area peternakan ini ada penjualan susu hasil perahan dari sapi perah yang berada di Fakutas Peternakan. Susu hasi perah tersebut ada yang diolah dan diberi rasa. Selain susu sapi perah, ada juga susu kambing yang katanya berkhasiat buat penyakit typus, lemah syahwat, dll.(salut ama nie kampus). Diarea kampus juga toko roti , yang merupakan hasil mahasiswa. Inilah yang aku kagumi dari ini kampus. Selain besar, program yang berada dikampus ini juga.
Ketika dibawa berkeliling oleh kedua teman kami, aku juga melihat, masih banyak kumpulan mahasiswa  di tengah kampus.  Mereka sibuk dengan urusan masing-masing. Gak di perpus maupun yang ditempat lain. Ada yang wifi-an, ada yang sibuk belajar, ada yang sebuk ngerjain PKM, dll. Tambah salut pada kampus ini. Belajar bisa dimanapun, tampa mengenal tempat dan waktu. Kepekaaan kita terhadap sekeliling (lingkungan) pun bisa menjadi pembelajaran bagi kita. (aku mah sibuknya sekarang, jalan-jalan, hehehe).
Tidak terasa waktu  sudah sampek sore. Aku pulang dari kampus IPB sendiri sekitar jam 6 sore lebih.  Sebelum itu, aku juga bertemu dengan adik kelas ku yang sedang mencari ilmu disana. Namanya Arif, dari Fakultas Kehutanan. Anaknya baek banget, kami di bawakan Brownies Panggang. Terimakasih ya Arif, brownies pangganganya enak. Dan terimakasih juga buat Rady dan Upin yang sudah bersedia menemani kita berkeliling daerah kampus.
Aku dan pipin nyampek kost  sekitar jam 9 malem. Pengalaman hari ini seru, bisa mengagumi salah satu perguruan tinggi yang berada daerah Bogor.  Besar dan mengagumkan. Bangunannya juga unik dan tua;dinamis modern. Areanya juga area menyegarkan. Ditumbuhi pohon-pohon besar. Pokoknya, I like It.
Upin, Ipin, Ima dan Rady (dari sebelah kiri)
Ima, Upin, Rady dan Pipin (dari sebelah Kiri)

0 komentar:

penelitian,

Cerita Serpong #11 “ Summarecon”

09.21.00 ima2512 0 Comments

Salah Satu Bangunan Daerah Summarecon


Jalan-Jalan Summarecon

Pengalaman weekend minggu ini, aku jalan-jalan. Hehehe. Parah  ya, seharusnya mikirin penelitian yang belum kelar, ini malah jalan-jalan. Tapi gak apalah, buat penghilang penat, sekali-sekali harus me-refresh diri (jangan ditiru ya , kalo gak dianggap gak baik).
Hari ini sabtu, aku bareng temen2 ku (Pipin ma Titik) ke rumah pak buyung. Kita bersilahturahmi ma putrid an istri pak buyung. Putrinya luuuuucuuuuu banget, wajahnya mirip pak buyung . kalo senyum, muncul 2 lesung pipinya. Hehehe
Nah, hari minggu enaknya ngapaen ya?? Sebenarnya, pertamanya bingung mau ngapaen. Akhirnya, diputuskanlah, aku ma pipin jalan-jalan ke Summarecon Mall Serpong. ( mau jalan-jalan aja, bingungnya minta tolong ). Aku naek motor Perry Pit bareng Pipin.  Sebelum berangkat, google map dululah, biar ada bekal dan tidak kesasar.
Kita berangkat  sekitar  jam  setengah sepuluh. Kita sudah berniat, kalo memang udah kesasar, biarlah,,kan masih pagi tuh, biar tahu jalan dan pengalaman sekalian. Ternyata sesudah menyusuri  jalan demi jalan, kita sampek sekitar jam setengah sebelas di kawasan Summarecon. Ketika memasuki kawasan ini, akan kita lihat tata kota kecil yang sangat rapi dan manis . Bangunan tertata rapi, dan sepanjang jalan banyak bangunan-bangunan yang memang khusus untuk berjualan (toko). Bentuk-bentuk bangunan juga unik (menurut ku).


Ketika pertama kali masuk daerah situ, kita bingung bangunan mana yang mallnya?? *maklumlah pertama kali ketempat baru. Melihat-lihat dari setiap bangunan, dan kita masuk pada bangunan di samping hypermart. Neng mau ketemu siapa?? Tanya si Satpam. Dalam hati ku berkata, emang kalo ke Mall harus laporan dulu ya, mau ketemu sapa. Aduh ini bapak, kenapa ribet banget sih. Dan ketika kualihkan pandangan,keatas bangunan tersebut adalah “Kantor Pemasaran” . WHAT (dalam hati ku berteriak). Yaelah, ternyata salah masuk bangunan. Ya udah, kita langsung keluar dan keliling kawasan Summerecon dulu. Baru setelah selesai keliling, menyusuri setiap jalan dan bangunan, akhirnya kita masuk Mallnya. Oh Mall, kamu lah yang dari tadi kita cari.
Summarecon Mall Serpong, mall yang satu ini unik dari beberapa mall yang pernah kukunjungi. Penataan ruang dan fasilitas-fasilitas yang ada, bisa dibilang “ Great”.  Ketika memasuki area mall tersebut, tidak usah bingung ketika ingin mencari tempat-tempat kamu inginkan. Di mall ini menggunakan PC layar sentuh yang khusus memberikan informasi yang berada di setiap lantai ( jadi, gak usah cari-cari satpam atau pusat informasi kalo bingung). Dan satu lagi tak apresiasi, mushalla di mall ini hampir ada disetiap lantai (mengingat beberapa mall yang sudah kukunjungi, biasanya mushalla cuma ada satu ruangan). Bagian depan mall ini juga, didesain se-manis mungkin agar konsumen mall tersebut merasa nyaman. Downtown namanya.  Meja dan kursi yang tertata banyak sekali. Foodcourt-foodcourt berjejeran disamping meja kursi. Ada panggung juga, untuk setiap art performance yang tampil setiap harinya.
*minggu ini kita Cuma jalan berdua. Why?? Karena si Mano ma Titik lagi ke rumah saudaranya. Ya udah tinggal berdua deh. Dari pada stresss di Kost, kita buat jalan-jalan deh. 

Art Performance didalam mall

Narsis !!!

Gaya disek,,, :)

Narsis !!!







Jalanan di Summarecon

Salah Satu Bangunan di Pinggir Jalan


PC Informasi

Istirahat Bentar,,makan es krim dulu!!

Bagi yang suka Nonton



0 komentar:

Cerita Serpong #10 " Cover Majalah Nanocenter"

08.52.00 ima2512 0 Comments


Asek-asek,, patut seneng gak ya?? Hahaha  :D

Ya nikmati aja dulu kali  ya, aku jadi cover majalah lo,, (sok banget ya,,songong banget). Pada hal jadi cover pun gak close-up, Cuma nyempil doank. Tapi gak apalah, sombong dikit. Hahaha :D

0 komentar:

Stronger (What Doesn’t Kill You)

08.30.00 ima2512 0 Comments


You know the bed feels warmer
Sleeping here alone
You know I dream in colour
And do the things I want


You think you got the best of me
Think you had the last laugh
Bet you think that everything good is gone
Think you left me broken down
Think that I’d come running back
Baby you don’t know me, cause you’re dead wrong

What doesn’t kill you makes you stronger
Stand a little taller
Doesn’t mean I’m lonely when I’m alone
What doesn’t kill you makes a fighter
Footsteps even lighter
Doesn’t mean I’m over cause you’re gone

What doesn’t kill you makes you stronger, stronger
Just me, myself and I
What doesn’t kill you makes you stronger
Stand a little taller
Doesn’t mean I’m lonely when I’m alone

You heard that I was starting over with someone new
They told you I was moving on, over you

You didn’t think that I’d come back
I’d come back swinging
You try to break me, but you see

What doesn’t kill you makes you stronger
Stand a little taller
Doesn’t mean I’m lonely when I’m alone
What doesn’t kill you makes a fighter
Footsteps even lighter
Doesn’t mean I’m over cause you’re gone

What doesn’t kill you makes you stronger, stronger
Just me, myself and I
What doesn’t kill you makes you stronger
Stand a little taller
Doesn’t mean I’m lonely when I’m alone

Thanks to you I got a new thing started
Thanks to you I’m not the broken-hearted
Thanks to you I’m finally thinking about me
You know in the end the day you left was just my beginning
In the end…

What doesn’t kill you makes you stronger
Stand a little taller
Doesn’t mean I’m lonely when I’m alone
What doesn’t kill you makes a fighter
Footsteps even lighter
Doesn’t mean I’m over cause you’re gone

What doesn’t kill you makes you stronger, stronger
Just me, myself and I
What doesn’t kill you makes you stronger
Stand a little taller
Doesn’t mean I’m lonely when I’m alone
By ;
Kelly Clarkson
# just be stronger, and be patient
all is well

0 komentar:

CERITA SERPONG #9 “BATAN”

08.22.00 ima2512 0 Comments



Hari ini aku mengunjungi tempat yang bernama BATAN  (Badan Tenaga Nuklir Nasional) . Dari nama aja udah radak serem ya (Sok Serem kale J ). Aku kesana buat nemenin salah satu temen ku yang ingin melakukan karakterisasi SEM  (Si Alwiyah).

Berangkatlah aku bareng dia dengan mengendarai  Si Berry Fit (Supra fit ) mas Tito. Si Berry fit sangatlah berjasa selama penelitian ku di Puspiptek ini, ia yang membantu ku dalam hal angkut-mengangkut. Paling tidak lah kami (aku ma temen-temen ku) tidak sengsara kalo harus jalan kaki dari  daerah pojok’an Metalurgi sampek Gerbang Puspiptek . Kalo misalnya kami pulang  dengan menggunakan “Kaki” , maka kami harus siap-siap menggunakan counter pain disekujur kaki kami (saking jauhnya).

Ketika sampek pada daerah kawasan BATAN, kami harus melewati beberapa prosedur untuk memasuki kawasan tersebut. Prosedur pertama, Si Satpam. Satu hal yang kusadari ketika melewati salah satu papan nama tempat barusan, jalan yang ku pilih memang salah. Tidak seharusnya aku melewati jalan ini. Karena aku masuk dari  “Jalan Keluar”.  Jadi aku salah arah. (hehehe). Satpam pun bertanya, mbaknya mau kemana, mbaknya seharusnya lewat sebelah sana( jalan masuk). Dalam hati aku berkata, emang pak, saya emang sengaja lewat jalannya salah, ngelesss.hehehe

Akhirnya aku berbalik arah dan langsung menuju pos pemeriksaan.Mbaknya mau kemana? Mau ngapaen?? Tanya sang satpam. Kami jawab aja, mau SEM pak. Oh ya mbak, kalo mau kesini pake sepatu ya mbak (pandanganku langsung ke kaki ku, aku memang pake sandal beberapa minggu ini. Habisnya males pake sepatu, jadinya aku pake sepatu). Bawa stnk gak mbak?? Lanjut si satpam. Gak bawa pak, jawabku. Ya udah, motornya parkir diluar aja mbak, ada yang jaga satu. Ya iyalah, aku tentunya yang harus jaga motor, kasian banget nasibku. Udah gak pake sepatu, gak bawa stnk. Akhirnya, alwiyah yang masuk, gue nungguin bareng si Berry fit di luar dekat gerbang masuk BATAN.

Setelah sekitar 10 menit, aku juga gak bawa HP, nganggur, Cuma memandangi pohon besar didekatku. Mau sms alwiyah yang ada didalam, lagi gak bawa hp. Akhirnya aku putusin untuk ambil HP di metallurgy. Ku pikir si Alwiyah masih lama, soale masih nge-SEM. Kembalilah aku ke  Metalurgi.

Baru mau parkir, si PIpin udah teriak-teriak, gak usah parkir, langsung balik aja, si Alwi udah nungguin. Akupun terkejut, baru aja tak tinggal ternyata dia sudah selesai. Ya, akhirnya aku kembali ke BATAN. Untuk yang kedua kali ini, ketika di pos pemeriksaan , tak bilang aja, mau jemput temen pak. Ku menyusuri daerah sekitar, mencari sesosok temenku yang sudah tak tinggal. Ku temukan dia berada di pinggir jalan , sedang memainkan HP nya. Langsung aja ku tanya, udah lama selesainya??. Dia pun menjawab, tadi kamu pas mau balik, sampek ma satpamnya barusan di panggil pake pluit, lo iya tah??, jawabku.
“aku sampek malu, satpamnya bilang, mbaknya di tinggal temennya” alwiyah mengeluh.
“Tak kira kamu masih lama barusan, jadinya tak tinggal , hehehe”
Akhirnya, aku pulang ke Metallurgy bareng alwiyah. Pengalaman hari ini, kalo mau ke Kawasan BATAN, 1. Harus pake sepatu 2. jangan lupa bawa STNK 3. jangan bawa barang yang aneh2 (namanya juga BATAN, jadi yang aneh-aneh, bakal di DELETE, gak boleh masuk mas bro )



0 komentar:

Dokumentasi LP2A PBSB

06.11.00 ima2512 0 Comments





0 komentar:

ARTI SEBUAH KESUKSESAN (CERITA SERPONG #8)

05.46.00 ima2512 0 Comments



Salam hangat semua pembaca, sudah beberapa hari ini saya ingin menulis apa yang ada dalam pikiran saya, namun saya terkendala kesehatan.
Beberapa hari yang lalu, tepatnya hari minggu,10 Maret 2013 bertempat di LBSM Kampus Menara Siswa Pondok Hambulu Kemang Parung Bogor. Saya mengikuti kegiatan Halaqoh Pengembangan Desain Program Alumni PBSB yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI dan Lembaga Pemberdayaan dan Pengembangan Alumni Program Beasiswa Santri Berprestasi (LP2A PBSB).  Mungkin secara keseluruhan saya tidak dapat mereview secara lengkap,karena saya hanya sempat mengikuti di jam-jam terakhir acara.
Saya hanya dapat merekam sambutan yang disampaikan oleh Bapak Imam Syafi’I selaku Founder/pencetus PBSB sendiri. Beliau mengatakan bahwa “Sukses itu adalah ketika kita dapat memberi manfaat kepada orang lain. Kebanyakan orang memang memandang sukses sebagai materi. Orang yang datang ke acara dengan mobil dibilang lebih sukses dari pada orang yang datang ke acara menaiki bis”.
Beliau juga bercerita juga ketika beliau kehilangan tas di Stasiun Jombang.  Ketika itu beliau melihat seorang pengemis ber-kaki satu tertawa dengan gembira. Beliau lalu berpikir, Orang yang sudah kehilangan satu kaki saja, tertawa dan masih tersenyum menjalan hidup ini. Lalu kenapa beliau harus meratapi nasib hanya karena kehilangan tas dan segala isinya.
Buatlah hidup ini lebih berarti, berilah manfaat kepada orang lain. Biarkan orang lain tertawa, namun dirimu tetap berdiri. Lebih pekakan hati terhadap daerah sekitarmu. 


0 komentar: