CERITA SERPONG #3

06.57.00 ima2512 0 Comments

Hari ketiga di Serpong, lumayan seru-enggak deh—SERUUUU BANGET- versi Gue-hehehe. Pagi-pagi udah berangkat ke PUSPIPTEK, gara-gara salah persepsi jadi terlantar  di Gerbang Puspiptek. Kami berempat (Aku, titik, Alwiyah, dan pipin) berangkat dari kos sekitar jam 07. 00 lebih dikit lah, sebelum itu kita beli sarapan dulu (maklum, kalo gak makan dulu, perut kelaperan sampek siang). Ketika udah diturunin di Gerbang, dengan hati senang menunggu datangnya Bis Dinas yang keliling daerah Puspiptek. Bis nya lama banget, sampek dari tersenyum menunggunya, menjadi cemberut menunggunya ( Melas ). Jam hampir menunjukkan jam 8.30, namun bi situ gak muncul juga.  Namun  Alhamdulillah masa menunggu akhirnya  berakhir, Pak Nurur dengan mobilnya berhenti didepan kita dan kita dapet tumpangan . Hehehe

 Kali ini, Bapak yuswono (pembimbing Lapangan) membimbing ku untuk meng-grinding pasir zirkon . Satu wadah pasir zirkon yang sudah diseparasi dari berbagai pengotornya, kami bawa ke ruangan pak memet (Ruangan untuk Grinding). Aku di bantu ma pipin dan titik (karena mereka mulai penelitiannya hari senin depan). Pasir zirkon dimasukkan ke dalam alat yang bernama dismill, tinggal pecet tombol ON , alatnya pun langsung  bergerak sendiri untuk memperkecil (memperhalus) pasir zirkon . Dilakukan dua kali dismill untuk membuat pasir zirkon  ukuran nya agak halus . Setelah di dismill , kemudian pasir zirkon di ayak, setelah itu di timbang.  Setelah itu, sampel pasir zirkon kami bawa ke ruangan pak yus dan berkonsultasi.

Setelah melakukan grinding, perut terasa kelaparan lagi (hehehe). Makan siang yang ditunggu-tungggu belum datang juga. Selang beberapa menit, Pak Boeyong dan mas Tito membawa makanan.  Menu makan siang hari ini yaitu nasi padang. Aku perhatikan , cara bungkus nasi padang nie sungguh unik, beda dengan cara bungkus nasi di warung-warung  nasi Jawa. Nasi padang disini, harganya sama ma nasi-nasi biasa (di Kota Besar itu, harga konsumsi itu  pada mahal-mahal). Tapi, Alhamdulillah dapet makan siang Gratis. Hehehe
Nasi Padang, Menu Makan Siang (Kamis)

Horeee,,,Kita dapat ruangan baru di Metalurgi. Mungkin bapak-bapak pada rishi kali ya, kita mondar-mondir disana. Setelah kita di usir dari ruangan satu keruangan yang lain, akhirnya kita dikasih ruangan baru . Ruangan ini disediakan untuk temen-temen yang melakukan TA dan PKL di Metalurgi, kalo gak salah jumlahnya kurang lebih 15 orang. Alhamdulillah, kita dapat ruangn buat nongkrong dan berdiskusi.
Ruangan baru

Catatan Kecil Kamis, 31 Januari 2013

0 komentar:

CERITA SERPONG #2

06.14.00 ima2512 0 Comments




Hari ini aku mulai menapakkan kaki di daerah Puspiptek. Pagi ini kami ada perkumpulan dengan Journal Club bersama teman-teman Nanocenter di Nanotech.  Journal Club merupakan perkumpulan yang membahas tentang jurnal-jurnal dan progress penelitian yang sedang dilakukan. Pertemuannya menarik dan menambah wawasan kita (secara pribadi bagiku). Setelah dari Nanotech, yuk berlanjut ke Metalurgi bertemu dengan bapak-bapak disana. Hehehe
Hari pertama di Metalurgy, kulalui dengan diskusi dengan dosen pembimbing Lapangan. Setelah diskusi, ternyata ada perubahan variable dalam penelitianku. Hal ini dikarenakan variable penelitian yang sebelumnya sudah dilakukan. Jujur, agak kecewa. Karena penelitian ku berubah dengan proposal penelitian yang ku ajukan ketika sidang (setiap sesuatu pasti ada positif dan negatifnya). Diriku agak lemas, tapi apa daya, apa yang harus kulakukan, pikiranku melayang. Semua harus ada perjuangan, mungkin terkadang lapangan penelitian tidak sesuai dengan proposal penelitian yang diajukan. Aku harus tetap maju, Bismillah, La Haula Wala Kuwwata Illa Billah.  Aku sudah berniat.
Untuk hari ini, aku menghabiskan waktu berdiskusi dengan wali (kakak) pembimbing TA dengan membahas TA masing-masing. Dan tidak lupa mengecek ketersedian bahan yang diperlukan. Hari ini terasa lelah, aku tidak tahu apa yang membuatku sangat Lelah, padahal penelitian ku belum dimulai. Meskipun hanya berdiskusi, tapi pikiranku sudah merasa lelah duluan. SEMANGAT!!!! (Kalahkan Lelah) J


Catatan Kecil Rabu, 30 Januari 2013





0 komentar:

PEDIH

08.01.00 ima2512 0 Comments



Engkau yang sedang patah hati
Menangislah dan jangan ragu ungkapkan
Betapa pedih hati yang tersakiti
Racun yang membunuhmu secara perlahan
 Engkau yang saat ini pilu
Betapa menanggung beban kepedihan
Tumpahkan sakit itu dalam tangismu
Yang menusuk relung hati yang paling dalam
Hanya diri sendiri
Yang tak mungkin orang lain mengerti
Disini ku temani kau dalam tangismu
Bila air mata dapat cairkan hati
Ka ku cabut duri pedih dalam hatimu
Agar kulihat, senyum di tidurmu malam nanti
Anggaplah semua ini
Satu langkah dewasakan diri
Dan tak terpungkiri
Juga bagi
Engkau yang hatinya terluka
Di peluk nestapa tersapu derita
Seiring saatnya keringnya air mata
Tak mampu menahan diri pedih yang tak ada habisnya
Hanya diri sendiri
Yang tak mungkin orang lain akan mengerti
Disiniku temani kau dalam tangismu
Bila air mata dapat cairkan hati
Kan ku cabut duri pedih dalam hatimu
Agar kulihat, senyum di tidurmu malam nanti
Anggaplah semua ini
Satu langkah dewasakan diri
Dan tak terpungkiri
Juga bagi mu

#Lirik Lagu PEDIH-Last Child
####
ku berharap, dimana pun Engkau berada
Kau akan tetap mengingatkanku
tidak seharusnya aku berharap seperti itu,
Biarkanlah, dan waktu yang akan menjawabnya
apa yang sebenarnya yang terpendam dalam hati

0 komentar:

Cerita Serpong #1

07.15.00 ima2512 0 Comments



Selasa, 29 Januari 2013
Hari ini aku baru menapakkan kaki di Serpong. Kasur  di Jaya Kos seakan menjadi impian selama diperjalanan SBY-JKT-SERPONG. Kami mendapat 2 kamar kos untuk 5 orang, sedangkan pembayarannya diratakan untuk 5 orang. Itu cukup adil menurutku sudah. Kurang lebih satu bulan atau dua bulan aku akan menghabiskan waktu ku dengan lingkungan ini, Jaya Kost, Muncul, Jalan Raya Puspiptek, LIPI, Nanotech, dan Metalurgi. Perjalananku menuju Serpong ini memiliki beberapa kesan yang seru untuk diceritakan. ( Menurutku sendiri,,hehehe)
                Cerita ini bermula ketika kami bertiga (Alwi, aku dan Titik) akan berangkat menuju Stasiun Pasar Turi. Rencananya  kami berangkat jam 16. 15, tapi karena saluran telp Taxi nya pada sibuk semua (mungkin gara2 hujan kali ya,,) akhirnya kami menyetop taxi dijalan dan kamipun berangkat jam 16. 25. Keberangkatan kereta kami 17. 10 dan kami masih berada di Jalan yang diguyur hujan. Hujan semakin deras dan menyebabkan daerah di Jalan Semarang banjir dan macet total. Sungguh malang nasib kami bertiga, sudah kejebak macet, banjir pula dan tidak lupa juga dikejar oleh keberangkatan kereta. Jam menunjukkan jam 17.00 dan kami masih berada dalam taxi yang tidak bergerak dalam kondisi kemacetan. Kamipun memutuskan untuk keluar dari Taxi dan berjalan kaki dari jalan Semarang menuju Pasar Turi. Air hujan yang setinggi lutut membuat langkah kami semakin lambat, ditambah dengan adanya koper membuat kami semakin sulit untuk bergerak di dalam keruhnya air banjir. Alhamdulillah ada anak-anak yang sedang mendorong mobil yang macet, kamipun meminta tolong kepada sejumlah anak-anak tersebut untuk membawa koper kami (dan tentunya dibayar). Meskipun begitu, diriku serasa sudah tidak kuat, jam semakin mepet,  kakiku semakin berat.  Ku buka sepatuku dan kupegang, kuterjang banjir dan sampai ke Stasiun Pasar turi dengan keadaan basah kuyub. Kedua temanku masih dibelakang ku dengan anak-anak lelaki yang membawa koper kami. Orang-orang dan petugas di Stasiun Pasar Turi menyuruhku agar bergegas masuk kedalam kereta karena akan segera berangkat.  Ku baru menyadari, teman ku masih kurang satu orang. Jam menunjukkan 17. 25, Kereta sudah melambatkan keberangkatan 15 menit.  Kami bertiga basah kuyub masuk dalam kereta, sedangkan pipin (yang sudah menunggu kami dari tadi ) masih me-lobby kepada masinis kereta untuk melambatkan keberangkatan kereta 10 menit lagi. Namun dia tidak berhasil, dia meninggalkan satu tiket di petugas penjaga kereta di Stasiun Pasar Turi. (agar teman kami, kalo datang, bisa langsung menyusul kami). Teman yang ketinggalan kereta terjebak macet dan banjir juga, kami sudah tidak bisa melobby bapak masinisnya. Kami berharap dia naik kereta setelahnya, dan kami berencana akan menyusulnya di Stasiun pemberhentiannya. HP temenku pada saat itu juga mati, dan kami tidak dapat berkomunikasi dengan dia. Kami berempat khawatir, bagaimana dengan teman kami satunya.
                Kurang lebih Jam 06.00 kereta kami sampai di Stasiun Jakarta Kota.  Kami langsung mencari KRL menuju Gambir, petugas memberi tahu bahwa KRL sedang tidak beroperasi di Gambir. Solusinya, temen kami yang di Gambir harus ke Stasiun Juanda dulu baru bisa bertemu dengan kami dan bisa langsung ke Serpong. Kami tidak  bisa menghubungi teman kami (karena HP nya mati ). Kami pun meminta tolong kepada salah satu teman kami yang berdomisili di Jakarta, untuk ke Gambir mencari teman kami. Kami tunggu sekitar jam satu-satu setengah Jam kabar dari dia (teman Jakarta), ternyata teman kami tidak ada. Kamipun memutuskan untuk berangkat ke Serpong (sambil harap-harap cemas menunggu kabar dari teman Jakarta). Kami naik KRL  Serpong dengan rute Manggarai-pindah KRL Tanah Abang-Pindah KRL Serpong. (salah satu kenyaman dari kereta KRL ini yaitu, Cuma satu tiket untuk satu tujuan itu-SERPONG-jadi meskipun gonta ganti kereta, tiketnya sama).  Ketika di Stasiun Manggarai, kami mendapat kabar bahwa teman kami sudah berada di tempat Kost kami yang di Serpong (Kami bersyukur, dia sudah nyampek Kos duluan) sedangkan kami masih menunggu kedatangan KRL untuk ke Tanah Abang. Jam hampir menunjukkan jam 11.00 WIB. Badan kami terasa pegal semua, barang bawaan yang besar membuat badan kami terasa capek, Koper, ransel, Baju Basah (emang berat sih). Akhirnya kami sampai di Stasiun Serpong sekitar jam 13. 30 WIB. Dari Stasiun Serpong kami naik ojek menuju Jaya kost. Alhamdulilllah, akhirnya kulihat kasur . (hehehehe)
                Hari ini sangat capek, badan terasa pegal semua. Counterpain, minyak kayu putih menjadi sahabat tidur. Tapi Alhamdulillah kami selamat sampek tujuan. Besok pagi-pagi berangkat ke LIPI, semangat!! Have a nice Dream  Friend!!!
Pesan  : Jika ingin berangkat menggunakan kereta api atau kendaraan apapun, berangkat lebih awal dan estimasiin waktu macet, biar tidak harap-harap cemas ketinggalan kereta/kendaraan lain (kan eman tuh).



0 komentar:

My Feeling-27 Januari 2013

04.25.00 ima2512 0 Comments


Hai selamat bertemu lagi
Aku sudah lama menghindarimu
Sialku lah kau ada di sininesia.Net
Sungguh tak mudah bagiku
Rasanya tak ingin bernafas lagi
Tegak berdiri di depanmu kini
Sakitnya menusuki jantung ini
Melawan cinta yang ada di hati
Dan upayaku tahu diri tak selamanya berhasil
‘pabila kau muncul terus begini
Tanpa pernah kita bisa bersama
Pergilah, menghilang sajalah lagi
Bye selamat berpisah lagi
Meski masih ingin memandangimu
Lebih baik kau tiada di sini
Sungguh tak mudah bagiku
Menghentikan segala khayalan gila
Jika kau ada dan ku cuma bisa
Meradang menjadi yang di sisimu
Membenci nasibku yang tak berubah
Dan upayaku tahu diri tak selamanya berhasil
‘pabila kau muncul terus begini
Tanpa pernah kita bisa bersama
Pergilah, menghilang sajalah lagi
Berkali-kali kau berkata kau cinta tapi tak bisa
Berkali-kali ku telah berjanji menyerah
Dan upaya ku tahu diri tak selamanya berhasil
Dan upaya ku tahu diri tak selamanya berhasil
‘pabila kau muncul terus begini
Tanpa pernah kita bisa bersama
Pergilah, menghilang sajalah
Pergilah, menghilang sajalah
Pergilah, menghilang sajalah lagi

Lirik Lagu Tahu Diri-Maudy Ayunda

0 komentar: